Sistem Pengapian Motor Yamaha Vixion Yang Perlu Anda Tahu
Sistem pengapian motor Yamaha Vixion telah menggunakan teknologi TCI (Transistor Controlled Ignition) untuk memastikan kinerja mesin bisa berjalan dengan optimal.
Secara umum, sistem pembakaran pada motor bertujuan untuk mengubah energi kimia yang terkandung dalam bahan bakar (BBM) menjadi energi termal, yang pada akhirnya menjadi energi mekanik atau tenaga.
Lantas, apa saja sistem pengapian yang ada pada Yamaha Vixion? Untuk lebih mengenal sistem pengapian Yamaha Vixion, mari simak bersama penjelasan berikut ini!
Mengenal Sistem Pengapian Motor Yamaha Vixion
Yamaha Vixion memiliki 11 komponen pengapian yang bekerja menghasilkan tenaga untuk menggerakkannya. Untuk mengetahui semua komponen tersebut, langsung saja simak penjelasan berikut:
1. Baterai
Tegangan standar untuk baterai Yamaha Vixion biasanya adalah 12 volt dengan tipe YTZ4V/GTZ4V. Tegangan ini mencukupi untuk memberikan daya pada sistem listrik sepeda motor.
2. Spul dan Rotor Magnet
Spul & Rotor magnet bertujuan untuk mengubah putaran dari poros engkol mesin menjadi listrik berjenis AC khusus jalur pengapian vixion lama.
3. Pick Up Coil
Pick Up Coil bertanggung jawab sebagai penjemput sinyal untuk mendeteksi putaran mesin atau pergerakan rotor magnet pada poros kruk mesin.
4. Voltage Converter
Voltage converter berperan dalam pemrosesan daya listrik yang masuk, memastikan bahwa daya tersebut sesuai dengan kebutuhan sistem elektronik kendaraan.
5. ECU
ECU adalah salah satu komponen yang paling penting pada kendaraan sepeda motoe yang memiliki fungsi mengendalikan berbagai aspek operasional mesin, proses bahan bakar, pengapian serta sistem emisi.
6. Kunci Kontak
Yamaha Vixion menggunakan sistem Electric Starter yang berfungsi sebagai saklar utama sistem pengapian.
7. Sekering
Sekring dirancang untuk memberikan perlindungan terhadap arus listrik berlebih atau over current sehingga tidak akan terjadi korsleting yang berbahaya.
8. Ignition Coil
Ignition coil berfungsi sebagai pengubah tegangan dari tegangan rendah menjadi tegangan tinggi, mencapai 200 KV.
9. Kabel Busi
Berikutnya, tegangan listrik yang dihasilkan oleh ignition coil akan disalurkan melalui kabel busi ke busi.
10. Cop Busi
Cop Busi sendiri merupakan bagian ujung dari kabel busi sebagai tempat bertemunya dengan ujung busi.
11. Busi
Terakhir, Busi Yamaha Vixion sendiri menggunakan tipe busi NGK/MR8E9 (Vixion R), NGK/CR8E.
Dengan mengetahui sistem pengapian motor Yamaha Vixion, Anda bisa menggunakan motor secara optimal dan memahami bagaimana cara terbaik dalam upaya pemeliharaan motor tersebut.